Antara kaget dan tidak ketika pertama kali saya menyimak berita kematian Steve Jobs, pendiri Apple Inc. Tak begitu mengagetkan bukan karena Steve Jobs bukan bapak saya atau karena kematian sudah saya anggap sebagai hal lumrah, tapi karena apa yang terjadi dengan Steve Jobs sekarang sudah saya pikirkan sejak beberapa waktu terakhir karena berita kondisi kesehatannya yang bisa disimak lewat banyak media informasi. Bahkan para ahli sudah memprediksi kematiannya, mengingat penyakitnya yang tak bisa diatasi.
Sebenarnya saya sudah ingin menulis tentang kemungkinan perginya Steve Jobs sejak sebelum pengunduran dirinya dari Apple. Tapi mungkin karena kekaguman saya padanya, sehingga menulis tentang kemungkinan kematiannya menjadi berat. Ada harapan ada keajaiban sehingga prediksi para ahli meleset dan Steve Jobs sembuh.
Kini pria kelahiran San Fransisco, California pada 24 Februari 1955 itu benar-benar telah pergi, tepatnya kemarin tanggal 5 Oktober 2011 pada umur 56 tahun. Kepergiannya tepat pada hari peluncuran produk terbaru Apple, iPhone 4S.
Konon Steve Jobs akan menghadiri acara peluncuran produk itu, tapi ternyata tidak yang pasti karena kondisinya yang tak memungkinakan. Andai Steve Jobs datang pada peluncuran itu kemudian meninggal di tempat acara, maka benar-benar luar biasa, dalam anggapan saya Steve jobs mati syahid karena meninggal saat dalam kerja.
Akankah iPhone 4S akan laris manis, melebihi larisnya pendahulu-pendahulunya. Saya kini sedang membayangkan banyaknya orang yang ingin membeli iPhone 4S karena mungkin ada anggapan inilah iPhone terakhir, karena sosok yang ada dibelakang kemunculan produk ini telah tiada. Semoga iPhone 4S bukan yaang terakhir, sebab walau saya tidak sempat membelinya setidaknya saya senang melihat gambarnya.
Selamat jalan Dan steve jobs.love,peace and gaul.
BalasHapusga ikut ngelayat mas :p
BalasHapusturut berduka deh atas kepergian Steve Jobs
BalasHapusmasih muda ya. umur 56..
BalasHapusiPhone masih kemahalan... tapi keren banget bisa video call
BalasHapusSebenarnya mo layat, tapi karna kondisi yang memaksa ya Q turut berbela sungkawa dari sini aja deh...
BalasHapusTergolong mati muda lho Steve Jobs ini.. >.<
BalasHapusMeski telah tiada, tapi kita dapat meneladani semangatnya untuk terus berinovasi menciptakan sesuatu yg bermanfaat
BalasHapusi'm sorry
BalasHapussarya:selamat berjalan jalan juga
BalasHapusrio:sholat ghoib saja
lidya:berbelasungkawa ya bu
Fany:masih dong... tua itu kalo 90 tahun
Ami:saya aja gak mampu beli
topu:sama nih
iam:demikianlah
ifan:harusnya memang
nuel:kenapa?
sayang kanker telah mengalahkan orang yg brilian ini... Selamat jalan Steve Jobs..
BalasHapusturut berduka,,
BalasHapusselamat jalan Steve Jobs,,
mati syahid hhihhi loyal banget berarti ya :)
BalasHapusbeliau salah satu penemu juga kan ya
Hahaha.. bener mas.. ngelihat gambarnya aja udah seneng aku.. lagian buat belinya ora mampu >_<
BalasHapusSaya berpikir, jangan2 Jobs mengundurkan diri karena dia sendiri sadar waktunya di dunia ini sebentar lagi... :(
BalasHapushmm..saya turut berduka....
BalasHapusDari blogging kemana-mana semua memberitaka tentang Steve Jobs. Huft.....
BalasHapusmeninggalkan suatu karya nyata yng bisa memberikan manfaat bagi orang lain yang masih hidup merupakan sebuah kelebihan tersendiri..
BalasHapusselamat jalan..
mati syahid atau tidaknya, wallahu'alam...
kebetulan habis mo ngliat perayaan ultah jokja, jadi gak bisa ngelayat, maafkan daku mbah steve
BalasHapussosok yg sangat inovatif dan jenius... kabarnya masih ada keturunan Arab ya...
BalasHapusmbak reni:kanker gak pandang bulu
BalasHapustiara:demikianlah
niee:hahaha
asop:demikianlah
rabest:maksudnya mati syahid itu kalo dia meninggal pas lagi peluncuran dan dia presentasi di atas panggung
alkatro;wis tak sepuro sampeyan
Lyli:bapaknya orang islam katanya.