Jangan salahkan saya kalau sekedar
mengintip, karena cuma ini yang bisa saya lakukan. Hal ini bukan
karena saya dan istri saya setiap kali menanak nasi menggunakan
panci, yang hasilnya dipastikan ngintip (berkerak), bukan itu sungguh, sebab
kami sudah lama meninggalkan tradisi orang tua itu dan telah
mengikuti gaya masak masa kini dengan memanfaatkan mejikom. Saya
mengintip karena hanya ada celah sempit untuk melihat hal ikhwal
mengenai blogger yang sedang ingin saya bicarakan sekarang, yang
dapat anda intip juga di bentangan Blue Sky.
Saya mengintipnya tentu saja sudah cukup lama dan selalu muncul kesan hebat yang kalau tidak karena sadar saya ini orang bodoh, pasti saya selalu berkomentar di setiap tulisannya. Saat pertama timbul kesan dalam benak
saya, waktu itu di awal-awal saya membaca tulisannya di Blue Sky,
rasanya seperti ada pusaran kemarahan pada dirinya. Sesuatu yang
terus terang membuat saya ketakutan, karena tidak ingin ketularan.
Tapi sedikit demi sedikit saya bisa memahami situasinya--bagi anda
yang belum mempunyai anak apalagi bukan seorang ibu pasti sulit
membayangkan bagaimana rasanya dipisahkan dari anak tercinta.
Saya berusaha memahaminya sebisa saya, walau dengan mengintip-intip.
Dari intipan yang saya lakukan, sampai
juga di pengetahuan bahwa blogger yang bernama Ratnawati Utami ini sedang berjuang
juga dalam Mengharap Ridha Allah. Dan kian jelas perjuangannya itu
karena pada banyak tulisannya selalu muncul kalimat “sedang belajar
Islam”. Dan hasilnya saya pikir dapat dikenali dengan mudah pada
tulisan-tulisannya yang mutakhir.
Setidaknya lewat Islam yang saya
pahami, yaitu sebagai laku kepasrahan kepada Tuhan, menurut saya
jelas sekali dalam tulisannya upaya pasrah kepada kehendak Tuhan itu.
Semoga kepasrahan yang total nantinya bisa membukakan jalan luas yang
memudahkan kembalinya dua anak tercintanya dalam pelukan. Jalan luas
itu tentunya seluas langit biru, yang kalau tidak salah langit biru
bahasa inggrisnya Blue Sky.
Ada banyak blog yang dimilikinya selain dari Blue Sky dan Mengharap Ridha Allah, sepertinya gairah menulisnya kini sedang bergumpal-gumpal sebagaimana wedus gembel dari merapi beberapa waktu lalu. Silahkan kunjungi Catatan Tanpa Nama, Starway tu Heaven dan Perkembangan Bayi dan Anak.
Mari kita semangati blogger yang juga pemain softball ini, semoga bisa mengamalkan anjuran Nabi Muhammad SAW kepada Sayidina Ali, yakni agar setiap berbaring menjelang tidur mendoakan orang-orang yang telah berbuat jahat padanya, memohon agar mereka diampuni dosa-dosanya. Bukankah orang bertakwa adalah orang yang berbuat baik pada mereka yang telah menjahatinya?
perbedaan terletak dimana orang yg disakiti tidak membalas menyakiti...
BalasHapus:)
tul apa kata zone..
BalasHapuslangit biru, masalah ngintip masih hobi saya mas..
BalasHapusngliwet pake kayu bakar dan kadang ngintipnya di jemur kalo dah kering, digoreng.. gurih tenan :D
waaaah, jadi terharu #nyaritisu
BalasHapusgantian review-in Ami nih.. semoga ridha Ilahi yang diharap bisa terkabul.. amiin.
BalasHapussip.. kalo sama Ami mah dah kenal mayan lama, udah ketemu juga.. jadi, sebelas duabelas laah sama apa yang kamu ceritain.
ami emang keren abis tuh...
BalasHapuskalo rada rada error dikit setiap orang juga sama
asik nih yang di review :)
BalasHapusjadi harus belajar mendoakan mulai sekarang. kejahatan mesti dibalas dengan kebaikan. gitu ya
BalasHapuswaaahhh mbak ami :D
BalasHapussama kayak aku FIp.. aku juga sering baca tulisannya mbak Ami... sering ngerasa cobaannya lebih berat juga... dan aku juga nggak pernah bisa berkomentar di blognya... krn bingung mau komen apa.. tapi aku membacanya.. best wishes for mbak AMi
BalasHapusloh kok komenku ilang yak
BalasHapusgimanaa ya hmmm #mikir
BalasHapuspengen komentar tapiii idem aja :P
nggak semua org bisa mendoakan org org yg jahat kepadanya, jadi salut sekali kalau ada org melakukannyy dan patut dicontoh buat yg lain
BalasHapusngintip sedikit juga tak apa mas
BalasHapusbanyak apalagi juga ho oh
semoga kita mampu mengikuti sunnah Rosul mas
BalasHapuszone n fany:anggap saja begitu. hehe
BalasHapusalkatro:gorengan intip memang laka laka
Ami:hehehe
Gaphe:sebelas duabelas pas :)
Rawins:oke lah
Baha: ente belakangan
Rusydi:ayo belajar mumpung masih ada kesempatan
niee:kenapa?
Lyli:komen ilang nggak usah dicari, biar saja ntar juga balik
Tiara:huuuuu.....
Ely:jadi orang baik emang gak gampang...
Obat sakit:tukang ngintip ya?
Tomo:semoga
aku baru tahu blog perkembangan bayi dan anak, mbak ami ga pernah promo blog yg ini nih
BalasHapus