Saking stresnya njalani hidup sampai tak sadar masih ada Hari Kartini. Sampai kemudian saya naik metromini yang keneknya seorang ibu yang saya yakin umurnya sudah empatpuluh tahunan yang menurut saya tak pantas jadi kenek metromini yang terkenal sebagai angkutan umum paling brutal di Jakarta. Ibu tua yang memakai kerudung (jilbab) dan tidak lincah itu bikin saya garuk-garuk kepala, ya...mungkin karena di jaman sekarang keramas harus setiap hari seperti maunya produsen sampo.
Mungkin karena cowok dan tak pernah ikut terlibat dalam acara Kartinian, jadi saya gampang lupa peristiwa besar dan penting ini. Peristiwa yang menyemangati para wanita agar siap melakukan apapun dalam hidup ini, begitu kalau tidak salah saya menafsirkan. Dan hasilnya salah satunya mungkin adalah ibu-ibu tua jadi kenek metromini itu.
Padahal pada tanggal yang sama ada peristiwa penting juga yang mestinya saya ingat, yaitu ulang tahun adik saya. Tapi saya tak ingat tentu karena dalam keluarga saya tak ada tradisi ulang tahunan, disamping adik saya itu juga laki-laki dan namanya bukan Kartini.
Adik saya sempat akan diberi nama Kartono dulu oleh ibu saya, tapi mungkin karena nama Kartono kurang keren jadinya diganti nama lain yang lumayan keren. Siapa namanya, namanya Fatah Fatkhuri. Sekarang dia sudah gede, namun saya yakin dia tak tahu kalau akan diberi nama Kartono dulu. Memang tak perlu diberi tahu (kayaknya dia lebih suka tempe).
Jadi buat adik saya dengan bertambahnya penggenapan umur semoga tambah kuat jiwa dan raganya dan kepada para wanita selamat meneladani Ibu Kita Kartini. Jadilah ibu-ibu yang pandai sehingga bisa menjadi pembimbing bagi anak-anak dan lingkungan. Jadi kenek metromini pun saya rasa tak ada salahnya, semoga dengan semakin banyaknya kenek perempuan, metromini akan lebih ramah lingkungan dan nyaman bagi semua. Selamat hari Kartini.
13 komentar:
weh..selamat ulang tahun buat adiknya ya om...
apa hubungannya kenek perempuan dengan metromini ramah lingkungan hayo?? apa krn keneknya perempuan yg ramah..terus asap knalpot metromini yg bleketek mendadak berubah jadi bening? hihi..
aku malah banyak lupa hari hari nasional
kerja ga punya tanggal merah ya begini
hehe
selamat ultah buat adiknya
Fajar:oke cah bagus
Popi:siapatahu dengan banyaknya perempuan jadi kenek metromini terus aktiviis perempuan pada peduli dan menuntut metromini diganti dengan bis yang lebih bagusan, hayooo
Rawins:pada bae
Lidya:ya bu
sebenarnya apasih ygdilakukkan kartini..??
apakah dia menghunus rencong seperti cut nyak dien atau cut nyak meutia..??
hmmm...
buku habis gelap terbitlah terang juga apakah karya belia langsung..??
namun bagaimanapun tetap indah menikmatai dan mengenang hari kartini...
:)
Selamat ultah yaaa Kartono. :DDD
Dihas:ya, bro. banyak perempuan hebat di negri ini tapi mereka tak dianggap. ukurannya memang orang eropa sana sih, kalo diakui orang sono pasti hebat
Ayu:?
selamat untuk adiknya ya, semoga semakin sukses kedepa, amin :D
Aku merasa disindir seperti ibu-ibu tua pake kerudung, hahaha...
Stupid:sukses buat monkey-nya juga
Ami:lho? jangan begitu dong
kartono..nama yg aneh..untung ga jadi dipakai
emansipasi wanita tuh..
di tempatku ada jg kok tukang becak wanita..
Posting Komentar