Saya melihat ponsel rasanya sudah lama sekali. Dulu saat rajin nonton film Mandarin di bioskop di awal tahun 90-an rasanya sering melihat ada adegan orang menelpon dengan telepon tanpa kabel yang bisa dibawa ke mana-mana. Cuma waktu itu ponsel atau telepon genggamnya masih segede batako yang tentu saja tak bisa dikantongi dan hanya orang-orang tertentu yang memakainya.
Sampai akhir tahun 90-an pun ponsel masih milik orang-orang tertentu, hanya pebisnis yang memilikinya karena harganya juga masih sangat mahal. Dulu tahun 1998 saya masih ingat seorang pengusaha kartu pos mengajak saya jalan-jalan dan menunjukkan ponselnya yang katanya berharga lima juta rupiah, mereknya Erikson yang layarnya selebar jari telunjuk. Dan pada saat itu saya tak menyangka kalau dunia ponsel akan berkembang sedemikian menakjubkan seperti sekarang ini. Dimana ponsel layarnya bisa untuk ngaca dan bisa untuk melihat lawan bicara.
Dan ponsel yang kini telah jadi barang remeh ternyata ketika petama kali ada, di Amerika sendiri ternyata bikin bengong banyak orang. Ini menurut Martin Cooper sebagaimana dikutip Daily Mail. Martin Cooper ini orang pertama yang memakai ponsel pada 3 April 1973, di jalanan kota New York. Beliau yang saat itu berumur 44 Th. merupakan General Manager Communications System Division Motorola. Yang diteleponnya pertama kali adalah Joel S. Engel, kepala penelitian di Bell Labs, pesaingnya di bisnis komunikasi.
Ponsel pertama itu konon beratnya 1,13 Kg, tak terbayang kalau harus dikantongi seharian. Tapi ponsel pertama itu belum diperjualbelikan, karena Motorola baru memasarkan ponselnya pada tahun 1983, mereknya Dyna TAC8000x dengan berat 0,4 Kg. Harga ecerannya US$ 3995.
Kini setelah sekian tahun ponsel berevolusi dan bentuk ponsel kini sudah mungil, saya berandai-andai apakah ponsel sepuluh tahun mendatang bentuknya akan semakin kecil dan akan menjadi bagian dari tubuh yang mungkin menempel sepanjang waktu dalam banyak kesempatan sebagaimana cincin atau anting-anting. Dan apakah merek-merek yang sekarang dominan nanti masih eksis? Semoga saja umur kita panjang dan masih bisa menyaksikan keajaiban-keajaiban dunia.
Gambar: planetgadget.com, wikipedia.org
17 komentar:
jadi ingat dengan ponsel pertama saya dulu nokia 3315, padahal cuma bisa buat sms dan telpon saja, plus fasilitas buat nyambit maling
ponsel? Inilah sisi positif perkembangan dunia digital yg super canggih, dulu ponsel di anggap unik sekarang udah biasa. Akankah ponsel akan menjadi unik lagi dengan pengaruh perkembangan yg makin canggih hehe...
jadi inget motorola ane yang segede skateboard, kertunya aja dibeliin sodara, ane jual lagi simcard secondnya waktu itu laku 500ribu; he he
yups...ponsel pertama dimilik..nokia 5110... udah keren banget..tuch.. waktu itu...
perkembangan teknologi ponsel sangat pesat mas saat ini.
Bisa kita lihat makin banyaknya hp yang baru telah terjun di dunia bisnis ini.
Aku juga masih ingat dahulu mas
pada tahun 2002 aku membeli ponsel dengan merk berawalan S dengan tipe depannya A.
Itupun aku membelinya dari teman, bekas alias second dengan cara pembayaran kredit.
Bukan main kagetnya aku mas.
Kaget poll...soalnya harga kartu perdana kala itu seharga 350 ribu perak.
Hebaat...
Kartu pun akhirnya juga aku kredit, terpaksa karena kebutuhan untuk komunikasi antar customer yang telah lama jadi pelangganku.
Akankah handphone ini akan diambil alih oleh alat komunikasi lain nantinya ya mas.
Tapi untuk saat ini masih cukup tenar yang namanya telepon genggam ini, belum ada saingan pengganti.
Isu pun juga belum muncul
wah,berat banget..
ngak kebayang gimana bawanya..haha
woahaha..... keren segede batu bata bisa wat ngelempar maling....
hp pertamaku dulu juga erickson kubeli tahun 98.
layarnya seuprit alias 2 baris
huaaaa...
sekarang layarnya lebar2
begitu cepat perkembangan teknologi
3315 ponsel buat nimpuk guguk kalo temenku bilang
kalo ponsel pertama saya dulu sampe sekarang masih kepake.. nokia yang item putih layarnya.
tapi awetnya itu loh, makanya masih bisa dipake buat komunikasi
iya mas
tapi bengongnya jangan lama-lama ya hehe
Lucu juga ya kalau ingat dulunya HP seukuran batako. Aku saja memiliki HP sewaktu lulus kuliah yaitu nokia yang masih hitam putih dan harganya pun bikin kantong ludes. Dan nggak nyangka kalau ternyata HP itu sekarang hanya dihargai seratus ribu rupiah saja. Ohh...tidak
ponsel jadul itu sering disebut ponsel pisang karena gede spt pisang.
ternyata macam-macam pengalaman kita dengan ponsel sangat menarik. hidup ponsel (?)
Mungkin juga semakin kecil atau kembali besar seperti batako ( takmungkin.com)
Jadi inget...saya dulu kenal Hp th 98 dan ketika itu yang punya juga jarang sekali..dan mulai punya hp sendiri th 2003.
Wahh suka duka pengen punya hp sangat lucu.
wah dulu pertama punya juga motorola.. yg antenenya mesti dikeluarin dlu sebelum nelpon.. hehe :-P
nice info gan...
Jadi ingat Ponsel yang pertama kali ibuku beli,, beratnya gila2an,, bisa digunakan buat nimpukin anjing yang ngejar, hahaha..
Tapi bentuk makin besar atau kecil gak bisa ditebak ya mas,, hari ini aja ponsel makin besar bentuk2nya daripada beberapa tahun yang lalu
Posting Komentar