Hari ini 66 tahun lalu di daerah Pejambon Jakarta konon Pancasila lahir, dan kini sedang diperingati dengan berbagai macam cara. Ada pidato di gedung MPR, ada acara donor darah dan tasyakuran di Menteng dan orasi-orasi yang dilakuakan anak-anak muda di beberapa tempat. Sedangkan saya sendiri mencoba merenung, menelisik ke dalam, mencari tahu apakah selama ini telah benar-benar paham tentang Pancasila atau tidak. Sungguh, setelah sekian tahun mendengar dan menyebut-nyebut Pancasila, kini sepertinya kata yang berkesan akrab itu berasa asing.
Kemarin, dalam sebuah acara diskusi sutradara film Merah Putih mengatakan bahwa para pemeran film-nya yang diceritakan sebagai para pejuang saat dites melafalkan Pancasila sebelum syuting tak ada yang hafal Pancasila saya sempat tertawa, tapi kini saya sadar mungkin saya pun ketika diminta melakukannya di depan orang banyak tak lagi mampu menyebut lima sila itu dengan lancar. Sekali lagi, Pancasila berasa asing di hari lahirnya sekarang.
Dulu, saat SD seorang teman diminta melafalkan Pancasila di depan kelas dan tak mampu. Kejadian yang berlangsung sekian puluh tahun itu seakan masih jelas di mata dan selalu membuat saya tertawa ketika mengingatnya. Kini saya membayangkan tiba-tiba ada reporter televisi meminta saya mengucapkan lima sila keramat itu dan saya terkena karma tak bisa melakukannya dan ditertawakan banyak orang. Ah, kenapa harus ada kekacauan di diri saya saat ini di hari lahir Pancasila.
Satu...Pancasila... Satu...Pancasila... (anda pasti ingin membantu saya dengan mengatakan: Pancasila... satu...) Satu... Pancasila... Ah, sudahlah!
14 komentar:
hmmm....
tapi kenapa ya sekarang gak dirayain lagi dengan upacara seperti dulu....
nice post...
mencoba ngetes ulang mengenai kelima sila *nyebutin satu2 dalam hati dengan mulut monyong2...
aha..gue hapal...alhamdulilah..hehe..
waduh sekarang hari Pancasila ya *kelupaan*
huweee saya juga lupa Pancasila *doh*
Pancasila ultah. nih kuenya saya kirim kemana yak?
pancasila sekarang tinggal dimana mas..
saya masih hafal mas,
tapi ya bukan jaminan kualitas. wong anak sd juga bisa kalo cuma ngapalin he he
kabuurr
*upss abis baca postingan ini aku mencoba mengingat sila2 pancasila ternyata aku juga udah lupa hehehe :p
harus hafal nih dengan butir Pancasila
pengormatan secara simbolik berupa upacara aj dah luntur..
apalagi nllai-nilainya..
iya, lahirnya pancasila tanggal satu juni. tapi koq nggak libur yah? *plaaak..
percaya kalau indonesian itu benar2 patriotis..
mungkin sekarang orang pada ribut bereput sesuap nasi untuk perutnya sehingga sudah tidak membutuhkan pancasila, lihat saja para penjabat dan penggede kita pernahkan mereka menyebut pancasila? yang mereka ucapkan hanya suap-suap dan suap
Magic:dirayainnya pake makan2 sekarang
i-one:syukur
Tiara:baguslah kalo begitu. :P
Tomo:butir? batu kali
tukang colong:ke sini aja
alkatro:ada tuh di stasiun kreta
Ria:dasar!
Fharkhan:begitulah kenyataannya
Gaphe:harus diusulin ini
ghost:sip lah
Pakde:kemiskinan merajalela pakde
Alhamdulillah masih hapal Pancasila.. hehe... tp, utk memahami, harusnya para pemimpin negeri kasih contoh dulu pengalaman pancasila yg baik dan benar... ya gak? heee...
eh Fip.. lg liburan yak?
Lyli:yang penting contoh buat saya yang muda. hehe
Posting Komentar