Jumat, 02 Juli 2010

Brasil atau Belanda

Perempat final piala dunia siap bergulir. Empat pertandingan siap tayang di televisi dan siap diserbu penonton yang memang gila bola. Perbincangan tentang tim mana yang bakal menang dan siapa yang tidak layak melaju kebabak berikutnya gampang ditemui di banyak tempat. Di gerbong kereta, di warung kopi, di kantor, di pinggir jalan, bahkan mungkin sampai di dalam hutan.

Ada banyak alasan tentunya seseorang mendukung suatu tim sepakbola. Yang saya pikir menarik adalah ketika seseorang tidak mendukung suatu tim karena alasan sejarah. Ini yang terjadi dengan orang-orang yang tidak mendukung Belanda dengan alasan Belanda dulu menjajah bangsa kita. Kebetulan sekarang Belanda ketemu dengan Brasil. Pas sekali jadinya. Brasil  adalah tim yang dalam setiap penyelenggaraan event ini selalu jadi idola. Dengan Belanda sebagai lawannya orang seakan diberi kemudahan dalam menentukan dukungan.
Beda dengan sebelumnya, yaitu ketika Belanda ketemu dengan Jepang di babak penyisihan grup, banyak orang mengaku tidak mendukung salah satunya. Kedua-duanya memang pernah menjajah Indonesia. Ada-ada saja memang.

Kalau saya dalam hal ini lebih milih Belanda, sekedar ingin melawan arus saja. Juga apa benar Belanda dulu menjajah bangsa kita. Bahwa pernah mereka orang-orang Eropa menjadikan bumi Indonesia ini sebagai bagian dari kekuasaan mereka, rasanya lebih karena kita bangsa yang memang layak diperlakukan demikian. Kita bangsa yang pasrah ketika ditindas. Dan apakah orang-orang Belanda yang hidup di sini semuanya penindas, saya pikir juga tidak. Justru sebagian besar penindas adalah sesama anak bangsa sendiri. Bahkan sampai sekarang.

Silahkan dukung Brasil rame-rame. Saya dukung Belanda. Tapi juga dukung Brasil, hahaha.


Tidak ada komentar: