Jumat, 01 Juli 2011

Ingin Nonton Film Berbahasa Jerman?

Beberapa hari lalu saat saya posting tentang film Neukolln Unlimited ada beberapa komentar yang kesannya seperti tertarik menonton film-film berbahasa Jerman. Seperti Noellubis yang menanyakan tentang ada atau tidaknya CD bajakan film ini, sesuatu yang terus terang saya tak tahu karena film ini jenisnya bukan film komersil yang kecil kemungkinannya dibajak. Atau Tiara yang katanya mau ngubek-ubek kolornya mbah google untuk mendapatkan film ini. Entahlah, apakah benar mereka ingin menontonnya atau cuma iseng komentar.


Mencari  di google film-film yang pernah saya tonton gratis di tempat-tempat pemutaran film gratis, sepengalaman saya tidak selalu berhasil. Untuk Neukolln Unlimited di youtube walau ada ternyata ketika diputar yang muncul pemberitahuan kalau vidio-nya telah dihapus. Dan saya tak melakukan pencarian lebih jauh karena keterbatasan waktu.

Maka bagi yang ingin menonton Neukolln Unlimited atau film berbahasa Jerman lainnya, informasi ini semoga bisa bermanfaat, yaitu anda bisa mendatangi Goethe Haus dan meminjam film-film yang anda inginkan di filmarciv. filmarciv adalah koleksi film Jerman dalam format DVD yang dikelola oleh 29 cabang Goethe-Institut di seluruh dunia yang salah satunya berada di Jakarta. Film-film koleksi filmarciv dapat dipinjam untuk pemutaran non komersil.

Koleksi filmarciv Jakarta telah mencapai lebih dari 200 judul film dan tiap tahun bertambah. Selain film cerita lepas tersedia juga film dokumenter, film pendek, film bisu, film anak-anak/remaja, film animasi dan film seni. Tema yang ditawarkan pun beragam, seperti: sejarah, musik, tari, demokrasi, Eropa, perempuan, sepakbola, remaja dan keluarga.

Dalam filmarciv karya-karya sutradara terkenal Jerman seperti R.W. Fassbinder, Jeanine Meerapfel, Helke Sander, Fatih Akin, Harun Farocki, Helmut Kautner, Ernst Lubitsch, Wim Wenders dan Werner Herzog dikumpulkan dalam bentuk restropeksi sehingga memudahkan siapapun yang ingin mengenal lebih jauh sutradara-sutradara itu.

Sedangkan untuk katalog filmarciv tersedia online di: www.goethe.de/filmarciv. Bagi yang tertarik silahkan bertingkah polah. Alamat Goethe-Institut Indonesia: Jl. Sam Ratulangi 9-15, Menteng, Jakarta. Telp. : 021 23550208 ext. 157 / filmarciv@jakarta.goethe.org

19 komentar:

Nuel Lubis, Author "Misi Terakhir Rafael: Cinta Tak Pernah Pergi Jauh" mengatakan...

sayang youtube ga nyediain film2 yang bisa ditonton full. kebanyakan trailer siih. (-____-)

Cerita Dewasa mengatakan...

aku baru denger film berbahasa jerman... hihhihi

Lidya mengatakan...

kalau di youtube memang tidak ada tapi kalau download tempat lain ada mudah2an ya

Corat - Coret [Ria Nugroho] mengatakan...

aku gak maniak film hehe :p

Aina mengatakan...

bertingkah polah???? ngapain??? nyebar virus????

Muhammad A Vip mengatakan...

Nuel, lidya: gak baca posting sampe akhir ya?
Cerita dewasa:halah
ria:maniak game ya?
aina:hus!

joe mengatakan...

terus terang saja saya kurang familier dengan film jerman

Coretan Hidup mengatakan...

Beruntung banget ya di Jakarta dengan mudah menemukan film2 berbahasa asing selain inggris. Apalagi kalau ada semacam tempat yang mengelola peminjamannya, pastilah akan mudah diperolehi. Beda dengan Samarinda yang kayanya sangat sulit utk mendapatkan film2 tsb

Lyliana Thia mengatakan...

Iya, kalo mau nonton filmnya memang harusnya dicari yg legal yah...

Sayang sekali sahabat yg nggak tinggal di Jakarta, nggak bisa ke Goethe...

Klo film2 Eropa, aku baru pernah liat film2 Perancis di *aku lupa namanya* yg jelas lokasinya dekat Pasar Festival, Kuningan, Jak Pus :-D

Affip tau gak namanya? Tempat arsip film nasional... apa sih namanya?

Anonim mengatakan...

kayanya pilm Neukolln Unlimited keren ya karena biasanya klo inyong cari disini http://torrentz.eu/search pilm yg udah keluar di bioskop biasanya selalu ada dan inyong sedot tuh pilm.

@lyliana Thia : klo pilm lokal bisa nonton di http://www.dennyshotspot.com/ itu juga klo udah keluar di bioskop.

Jin Kinjeng mengatakan...

di tukang salon mungkin ada bang, coba aja mampr kesitu, ckckckcc

alkatro mengatakan...

jal aku ngintip ke tkp.. tapi nek boso londo binun lhe nerjemahin mas xixixi :)

pakde sulas mengatakan...

dulu semasa sekolah/kuliah pakde sering lihat film sejenis di goethe, surabaya, kalo dulu dekat taman surya, bambu runcing , entah kalo sekarang

niee mengatakan...

Film2 seperti itu emang banyak yang bagus yak, tapi terkadang pesannya dalem banget dan terkesan berat.

Tapi klo aku seh males mau nyari di internet, lah wong yang komersil aja gak pernah berhasil kok dapet linknya, apalagi yang beginian :P

Tiara Putri mengatakan...

sempet nyari cuma ada yang bisa download gratis tapi servernya yang bukan di Asia gitu jadi katanya gg bisa :(

nonton online juga ada tapi gg nahan buffernya #hikshiks

Anonim mengatakan...

HAHAHAHHA,,,jadi pengen nyari film kayak gito kak,,terispiasi

Sungai Awan mengatakan...

walah bahasa Indonesia saja masih putus-putus ini mas apalagi bahasa Jerman hehe

Gaphe mengatakan...

jujur, saya belom pernah liat film jerman gitu2.. secara emang nggak ada akses.

beruntung buat yang punya pusat2 kebudayaan negara, apalagi kalo sering nyelenggarain nonton gratis.

Muhammad A Vip mengatakan...

Joe:film2 eropa memang gak bayak yang beredar di bioskop
Ifan:iya. di jakarta segalanya ada
Lyli:namanya SINEMATEX
Baha:sip lah
Jin:salon mana?
Jiox:basa jerman bro
Pakde:di surabaya ada goethe juga ya pakde
niee:hahaha
tiara:rasain lah kalo begitu. hehe
tomo:basa jowo piye?
gaphe:iya nih, jakarta banyak banget tempat nonton gratis