PRJ atau yang selama ini kita kenal sebagai singkatan dari Pekan Raya Jakarta yang penyelenggaraannya berlangsung di Kemayoran tahun ini sudah hiruk pikuk lagi. Saya sendiri belum ke sana dan rasanya tak akan ke sana. Bukan karena saya tak suka keramaian, tapi tarif masuknya mahal: Rp 25000,- hari biasa dan Rp 30000,- di hari minggu. Sebagai rakyat kelas bawah cukuplah bagi saya cari keramaian di pasar malam keliling.
Mahalnya tarif masuk PRJ sangat mengesankan kalau perhelatan ini diperuntukan bagi orang gedongan. Bukan saja produk-produk yang dipamerkan berharga mahal, bahkan makanan kelas jalanan saja dijual sangat mahal. Syukur apa yang telah lama berlangsung terendus oleh gubernur baru dan muncullah wacana PRJ akan digratiskan. Rencananya penyelenggaraan PRJ akan dikelola oleh Pemprov DKI dan akan dikembalikan ke Taman Monas.
Saya setuju kalau nanti digratiskan, cuma pemindahan ke Taman Monas rasanya saya kurang setuju. Taman Monas jaman dulu yang terbuka dengan Taman Monas sekarang yang dipagari jelas beda dan itu alasan saya tidak setuju kalau Monas sekarang dijadikan tempat pameran besar-besaran sebagaimana PRJ di Kemayoran. Saya malah membayangkan keramaiannya dipecah di beberapa wilayah di Jakarta. Misalnya untuk pameran kuliner di Taman Monas (hanya kuliner jadi tidak tumpah ruah), pameran produk UKM di jalur sepeda Kanal Banjir Timur dan lain lain.
Nama PRJ yang panjangnya Pekan Raya Jakarta menurut saya juga harus diubah jadi Pesta Rakyat Jakarta. Istilah "pekan" itu kan merujuk ke minggu, sementara PRJ berlangsung satu bulan, jadi kata Pekan diganti jadi Pesta saja. Di sana nanti seluruh warga Jakarta bisa bersenang-senang menikmati keramaian sebulan penuh tanpa harus berpikir biaya yang harus dikeluarkan. Bahkan warga bisa ikut berpartisipasi dengan berjualan apa saja yang mungkin untuk dijual.
Bagaimana?
9 komentar:
aku lihat di berita, parkir motornya aja 10ribu aduuuh mahal sekali dapat bakso semangkok itu.
semoga jadi ya prj itu lebih di"rakyat"kan.
Mahal buanget, lha kalau ajak keluarga besar standard, bisa 100 rb bagi yang punya anak 2!
Hahaha berarti EPRJ ya, Empat Pekan Raya Jakarta :D
wah, acara rame-ramean lagi ya...
belum pernah ke PRJ yang di kemayoran, jauh dan bukan jenis pameran yang aku cari
belum pernah ke PRJ yang di kemayoran, jauh dan bukan jenis pameran yang aku cari
setujuuu....
kalo dipecah kan keramaiannya bisa dipecah....
walaupun mungkin merepotkan pengunjung tdk dapat satu paket.....
:)
tiara: jualan kerak telor untuk sewa tempat sampai 15juta utk satu titik, lho
Edi:nggak merakyat
Utje:bisa enam malah haha
Rian:rame terus di sini mah
rio:ya, memang bukan yang saya cari juga
Dihas: dipecah asal tempatnya mudah dijangkau lebih baik, daripada kemayoran yang lumayan sulit itu
Informasi yang sangat menarik terima kasih sudah disampaikan salam sukses selalu
Posting Komentar