Kamis, 07 Mei 2020

WAJIB PAKAI MASKER

Entah sejak kapan orang mulai pakai masker di dunia ini dan dengan alasan apa masker pertama dibuat, yang pasti kini masker jadi kebutuhan. Di zaman Corona yang menghebohkan dunia, masker yang tadinya hanya dipakai oleh orang-orang tertentu, yakni mereka yang malu wajah aslinya ketahuan, kini siapa saja--walau dengan terpaksa--ikut memakainya. Bahkan memakai masker dihukumi wajib, sebagaimana ditulis di sepanduk-sepanduk yang terpajang di muka masjid.
Memakai masker hukumnya wajib, karena pernyataan ini adanya di masjid yang merupakan pusat kehidupan umat, maka berarti ini hal serius. Serius di sini maksudnya kalau tidak pakai masker berdosa, sebagaimana pemahaman umum tentang hukum wajib. Tidak pakai masker tidak saja beresiko tertular virus Corona, kalau mati pun dipastikan masuk neraka.

Semoga ini bukan propaganda pedagang masker. Kalaupun ini akal-akalan para pemburu rente, semoga juga mereka tidak mengambil keuntungan semau-maunya. Dan yang lebih penting tanggungjawab masjid yang telah mewajibkan masker bagi setiap orang yang akan sholat. Penjaga masjid jangan sampai menolak mereka yang sudah berada di pintu masjid mau sholat hanya karena tidak bermasker, melainkan masjid-masjid harus punya persediaan masker untuk mereka yang mau masuk masjid tapi tidak punya masker.

Jadi kalau wajib hukumnya memakai masker, lebih wajib menyediakan masker bagi yang membutuhkan.

6 komentar:

alkatro mengatakan...

jebul sampeyan isih lucu. pirang thn nyong ora mrene
Mas, mudik poraaaaa? ojolali kulak masker

popi mengatakan...

Waduh...serem amat ga pake masker masuk neraka? udah mah kena corona..

Muhammad A Vip mengatakan...

wong wong tua pada balik lagi ke gelanggang gegara corona

dunia kecil indi mengatakan...

Sekarang harga masker sudah turun banyak, juga sudah gak langka. Positif saja, anjuran penggunaan masker ya untuk melindungi diri. Alasannya make sense, kok. Tante suamiku dan adiknya ipar suamiku juga positif corona. Mereka tinggal di Amerika dan anjuran pakai masker gak memberatkan. 1 masker reusable di sini dijual Rp. 5.000an kan, bisa dipakai berulang-ulang :)

Muhammad A Vip mengatakan...

INDI:ya, dan aku punya banyak masker sekarang

Agus Warteg mengatakan...

Disini tidak diwajibkan pakai masker sih biarpun mau ke masjid atau pasar. Malah ke masjid aku lihat jarang yang pakai masker.