Selasa, 20 April 2021

ROMADLON CERIA

Sudah sepekan Romadlon kita jalani ternyata, sungguh hampir tiada berkesan melaksanakan puasa selama tujuh hari ini. Tahu-tahu Selasa sudah ketemu Selasa lagi, tak teringat sudah ada apa saja selama sepekan itu. Mungkin karena hari-hari yang saya lalui hampir sama dengan hari-hari lain di luar bulan puasa, hanya beda jadwal makan dan entah apa lagi. Atau mungkin waktu yang berlalu cepat dan tidak gegap gempitanya suasana Romadlon di tempat saya yang membuat perasaan saya selama sepekan ini tak tergedor. Entahlah, untungnya ada medsos yang setiap hari menampilkan meme berupa gambar-gambar lucu (saya hampir tak pernah nonton televisi saudara-saudara!)



Semenjak kecil suasana Romadlon selalu penuh kesan bagi saya dan saya yakin bagi banyak orang khususnya kaum muslimin.. Bulan yang selalu ditunggu-tunggu ini setiap tahunnya selalu penuh kenangan. Saya yang melewati masa kecil di dua tempat yang punya tradisi sedikit berbeda, lalu pernah hidup merantau bertahun-tahun dengan pola hidup berbeda-beda, mungkin butuh pengalaman yang lebih luar biasa. Apakah karena Pandemi Corona yang tak habis-habis juga, yang membuat suasana jadi hambar?


Suasana yang hambar ini sangat mungkin hanya saya yang mengalaminya, orang-orang di sana dan mereka yang hidupnya dinamis tentu tetap bisa merasakan perbedaan dan pengalaman-pengalaman baru. Sementara saya hanya di rumah dan keluar --pergi-pulang-- ke tempat kerja,  lalu menjelang Maghrib pun tak ikut-ikutan berburu makanan untuk berbuka puasa, pengalaman baru apa yang bisa ditemui? Makan sahur dan buka, puasa di luar Romadlon juga meski tidak rutin saya atau kami sekeluarga melakukannya juga. apalagi di kampung saya di luar Romadlon hampir setiap hari setiap malam ada kegiatan tadarus dan ustadz berceramah. Sholat taraweh? sejauh ini saya sholat di musholla depan rumah yang suasanannya tidak beda dengan sholat jamaah biasa. Jadi meme di medsos-lah pengalaman baru saya di Romadlon kali ini.


Berikut beberapa meme yang bisa membuat saya ceria dalam suasana hambar bulan Romadlon sekarang:


Meme diatas beberapa hari lalu membuat saya tak bisa berhenti tertawa. Saya pernah jomblo tapi seingat saya tak pernah dalam menunggu maghrib sampai putus asa begitu. Dan sepanjang sejarah berpuasa, saya pun tak pernah membatalkan puasa dengan alasan apapun, entah mengapa saya ngakak membaca "judul berita koran" di atas.



Melihat meme Bang Haji Rhoma di atas membuat saya ingat masa-masa merantau dulu dimana sering sekali tidak sahur saat puasa. Tentu saja macam-macam sebabnya, yang paling menggelikan adalah ketika pada suatu malam dikasih ayam bakar untuk sahur oleh seorang teman tapi tidurnya kebablasan dan baru dibangunin lewat telefon jam setengah enam pagi.



Plesetan memang asyik buat melucu dan meme di atas bisa dibilang oke. Saya suka dengan pilihan gambarnya, sementara plesetan kalimatnya mengingatkan pada ta'awud.


Masih banyak meme yang bertebaran di internet, silahkan dinikmati untuk menyegarkan hari-hari puasa di musim Corona ini. Pastinya banyak yang merasa tidak nyaman dalam kurun  setahun terakhir, apalagi yang ingin mudik tapi terlarang. Sekali lagi untung ada internet, dunia yang bisa dengan sekejap mengubah suasana batin manusia.


Selamat berpuasa dan menunggu lebaran aja deh.

3 komentar:

Himawan Sant mengatakan...

Wwkkkk .., emang bener yaa warga +62 tuh pada kreatif :D, bisa ajaa merk obat dipelesetin kayak gitu ...

efo.teo mengatakan...

Wakakaka aaku suka meme memenya terutama yang wismagrib wkwkw

Muhammad A Vip mengatakan...

Mas Himawan, percayalah itu yang membuat saya betah hidup di sini hihi
Efo, saya juga weee