Crop Circle: UFO, Manusia atau Jin?

Heboh Crop Circle di Sleman, Yogyakarta beberapa hari lewat dan kembali ditemukan di Bantul mungkin belum akan lenyap dari pemberitaan media. Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) sudah menyatakan dari hasil pengamatannya bahwa lingkaran yang menghebohkan itu buatan manusia. Pemberitaan siapa pelakunya juga sudah dimuat di media, jadi pasti masih akan berlajut.

Konon 80% Crop Circle yang pernah ada di luar negeri adalah buatan manusia, sisanya masih misteri. Yang paling sering disebut tentu saja UFO (Unidentified Flying Object) sebagai penyebabnya, tapi sampai sekarang pun tak ada bukti pastinya. Bertahun-tahun dilakukan penelitian ke angkasa luar sampai sekarang tak pernah ada tanda jelas bahwa ada makhluk hidup di luar bumi kita.

Kalau dipikir, kenapa kita jauh-jauh menghayal tentang adanya makhluk luar angkasa. Bukankah dari kecil kita umat beragama sudah terbiasa dengan pengetahuan adanya makhluk lain selain manusia di bumi ini yang bernama Jin. Jin memang tak bisa dilihat dengan mata telanjang, tapi tanda-tanda keberadaannya saya pikir banyak muncul selama ini. Sesuatu yang banyak menghasilkan omong kosong di kalangan orang kebanyakan sebelum munculnya cerita UFO

tentu saja.

Makhluk luar angkasa yang terkenal dengan sebutan Alien itu kalau dicermati asal katanya sebenarnya dekat dengan kata Jin. Bahkan mungkin saling menerjemahkan karena keduanya berasal dari bahasa yang berbeda. Untuk jelasnya silahkan melihat kamus. Jadi hemat saya Alien itu sebutan para ilmuwan barat untuk Jin. Cuman kemudian asalnya saja yang diandaikan dari luar angkasa karena tak ditemukan di bumi ini, tapi bagi orang beragama kenapa musti repot berandai-andai.

Jin yang dalam kitab suci dikatakan diberi umur panjang dan juga menjalani kehidupan dan beranak pinak tentu memiliki pengalaman yang luar biasa dalam banyak hal mengingat perjalanan mereka dalam waktu yang telah begitu lama. Sebagaimana manusia ada yang suka iseng mengganggu lainnya, Jin pun demikian dan banyaknya keanehan yang ditemui manusia bukan tidak mungkin adalah ulahnya.

Dan soal Piring Terbang atau UFO, saya pernah mendengar pendapat yang mengatakan itu pesawat buatan Jin. Pesawat itu tidak terbang ke angkasa tapi kembalinya ke Segitiga Bermuda. Mungkin si pemberi pendapat ini pernah membaca buku Dialog dengan Jin Muslim yang terkenal itu, yang seingat saya disebutkan istana Jin ada di dasar segitiga Bermuda itu (maaf tak bisa memastikan, saya sudah mencari bukunya tapi tak ketemu). Tapi membaca Al Qur an di Surat Al Anbiya pada bagian akhir ada cerita Nabi Sulaiman yang menguasai syetan-syetan yang bisa menyelam, rasanya ini bisa jadi rujukan.

Maka kalaupun ternyata pernyataan LAPAN salah, daripada mereka-reka tanpa data kenapa tidak memanfaatkan pengetahuan yang nyata-nyata akrab dalam hidup kita. Ada sebuah buku menarik yang rasanya layak baca untuk membantu memperjelas masalah ini . Yaitu Buku UFO: Ruh, Manusia atau Jin? Pendekatan Agama dan Saintifik atas Jin dan Fenomena Alien; Bina Ilmu; 2007. Sekian saja semoga tidak mbingungi.